Istilah CSR atau Corporate Social Responsibility adalah hal yang sudah tidak asing lagi bagi perusahaan. Konsep CSR tersebut merupakan salah satu bentuk tanggung jawab yang dimiliki oleh perusahaan kepada lingkungan sekitar. Namun, konsep tersebut kini mendapatkan tantangan dari konsep bernama Creating Shared Value atau biasa dikenal dengan CSV.
Konsep ini memang belum banyak digunakan oleh perusahaan di Indonesia. Saat ini, salah satu perusahaan yang menggunakan konsep CSV ini adalah Nestle. Dengan menerapkan konsep ini, Nestle bertujuan untuk menciptakan dan mewujudkan suatu perusahaan yang memiliki manfaat bersama baik bagi perusahaan maupun masyarakat dan lingkungan sekitar.
Konsep Bisnis CSV Nestle
Untuk menjalankan suatu bisnis agar dapat bertahan dalam waktu yang lama, maka Anda harus dapat mewujudkan dan memberikan banyak manfaat tidak hanya untuk pemegang saham tetapi juga masyarakat luas. Hal tersebut merupakan esensi dari penerapan strategi bisnis CSV yang membuat Nestle menjadi sukses seperti saat ini.
Hal itu menunjukkan bahwa untuk mendapatkan kesuksesan dalam jangka yang panjang, bisnis atau perusahaan harus dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak yakni mitra bisnis, konsumen, para karyawan, masyarakat sekitar perusahaan, pemerintah, dan tentunya juga memberikan keuntungan untuk para investor dan perusahaan.
Fokus Pada Aspek Nutrisi, Pembangunan Desa, dan Air
Strategi CSV Nestle fokus pada tiga hal yakni pembangunan desa, air, dan juga nutrisi. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang kesehatan dan nutrisi, Nestle memiliki prioritas dan tujuan untuk mewujudkan nilai gizi yang baik bagi para konsumen. Strategi ini adalah cikal bakal dari perusahaan sejak pertama kali meluncurkan produk cereal bayi yang berbahan susu.
Nestle selalu berusaha untuk menciptakan nilai gizi yang baik terutama lewat berbagai macam produk yang berkualitas tinggi yang dikembangkan dan dibuat. Selain itu, Nestle juga memberikan perhatian pada pelayanan dengan memberikan label kemasan produk yang berisi tentang penjelasan kandungan gizi lengkap.
Dalam pembangunan aspek kesehatan, keafiatan, dan nutrisi, Nestle juga telah memberikan pendidikan, informasi, dan komunikasi tentang gizi ke berbagai lapisan masyarakat. Selain itu, kerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan pemerintah juga telah dilakukan untuk menciptakan manfaat bersama.
Nestle Memiliki Standar Bisnis Ketat dan Ramah Lingkungan
Dalam mengoperasikan perusahaan, Nestle memiliki standar perilaku bisnis yang sangat ketat. Selain itu, perilaku bisnis yang dilakukan juga mendukung dalam hal pelestarian lingkungan seperti yang terdapat dalam Nestle Corporate Business Principles termasuk juga hal lain seperti prinsip Global Compact PBB tentang HAM, lingkungan, korupsi, dan juga ketenagakerjaan.
Terlepas dari hal tersebut, Nestle ingin menjadi perusahaan yang lebih dari sekadar menaati hukum dan peraturan usaha yakni mencukupi kebutuhan di masa sekarang tanpa harus ada kebutuhan generasi di masa mendatang yang dikorbankan. Hal itu tentu sejalan dengan Nestle yang menjadi bisnis yang dapat menciptakan manfaat untuk semua pihak baik pemegang saham maupun masyarakat dan lingkungan sekitar.
Menarik sekali bukan konsep Creating Shared Value dari Nestle? Dapatkan informasi lengkap lain terkait cara menjalankan CSV dan komitmen CSV Nestle di nestle.co.id.